Seni lukis terdiri dari berbagai macam medium, salah satunya yaitu cat air. Cat air adalah cat yang bersifat watersoluble pigmen (cat yang dapat larut oleh air), sehingga bahan pelarut menggunakan campuran air. Karakteristik lukisan atau gambar dengan cat air yaitu adanya kesan tembus pandang pada objek-objek gambar. Ukuran tembus pandang pada hasil gambar/lukis cat air dapat diatur melalui perbandingan adukan cat air dengan air. Semakin banyak air atau semakin besar perbandingan campuran air dengan cat, maka semakin encer cat dan semakin dia tembus pandang. Kombinasi opacity pada lukisan cat air dapat menambah dinamika gambar.
JENIS-JENIS CAT AIR
Cat Air terdiri dari beberapa jenis dengan kelebihan dan kekurangan yang beragam diantaranya adalah:
- Cat air tube
Cat air jenis ini merupakan cat air yang paling umum digunakan. Selain mudah penggunaanya cat jenis ini pun dapat menghasilkan warna baik warna transparant maupun warna pekat. Cocok untuk membuat detail detail pada gambar. Kekurangan cat jenis ini adalah harga yang relatif tinggi dan boros dalam penggunaannya.
- Cat air block
Cat air block merupakan cat air yang sudah dikeraskan. Cara menggunakannya adalah dengan mengoleskan kuas yang sudah dibasahi ke permukaan block warna. Cat air jenis ini cocok untuk menghasilkan warna warna transparan. Pemakaian cat jenis ini pun cenderung hemat. Akan tetapi cat jenis ini cenderung sulit untuk pencampuran warna pekat dan seringkali block warna menjadi kotor karena pemakaian.
- Ecoline ( liquid watercolor )
Cat air jenis ini dapat menghasilkan warna warna yang solid maupun transparant. Cocok digunakan untuk berbagai jenis gambar. Kekurangan cat jenis ini adalah sulitnya membuat layer warna. Selain itu teknik lifting off tidak bisa digunakan jika kita memakai cat jenis ini.
- Chinese ink
Adalah jenis cat air yang paling murah dan gampang untuk digunakan. Akan tetapi cat jenis ini tidak bisa menghasilkan warna warna transparan
TEKNIK DALAM MELUKIS MENGGUNAKAN CAT AIR
Washes
Washes adalah teknik paling mendasar dari melukis menggunakan cat air. Teknik Washes merupakan teknik yang sederhana yaitu dengan membasahi permukaan kertas kemudian kita sapu menggunakan warna yang telah diencerkan terlebih dahulu. Sapuan kuas biasanya dilakukan sekali gores lalu biarkan pigmen yang telah diencerkan kering dengan sendirinya diatas kertas
Glazing
Glazing adalah teknik yang mirip dengan teknik Wash. perbedaanya hanya pada permukaan kertas. pada teknik Glazining pigment warna yang telah diencerkan di goreskan pada permukaan kertas yang telah di warnai dan kering. Teknik Glazing bisa dilakukan layer per layer akan tetapi kita harus menunggu kertas kering sebelum melakukan glazing selanjutnya
Wet in Wet
Teknik wet in wet adalah teknik lanjutan dari wash, pada teknik ini kita menggunakan pigmen dengan campuran air sedikit sehingga warna akan lebih pekat. Kemudian berikan warna pada kertas yang basah maka akan timbul efek lembut dan juga blur pada tepian bagian yang kita warnai.
Dry Brush
Dry brush adalah kebalikan teknik wet in wet. pada teknik Dry Brush kita menggunakan pigment yang sama seperti pada teknik wet in wet akan tetapi kita memberikan warna pada kertas yang benar-benar kering sehingga warna yang dihasilkan akan pekat dan tegas.
Lifting Off
Adalah teknik menghapus warna. Pada lukisan yang menggunakan cat air, warna bisa kita hapus atau kita pudarkan dengan cara membasahi bagian yang kita ingin hapus lalu kita usapkan kuas hingga warna tersebut terangkat. kemudian permukaan kertas yang basah kita usap dengan tisue agar warna terserap kedalam tisue
Dropping in Color
Adalah teknik yang sederhana, bisa dilakukan pada permukaan kertas yang basah. salah satu car nya adalah dengan mencipratkan pigment pada bagian tersebut dan kemudian pigment akan menimbulkan efek tersendiri pada kertas