Seniman masuk sekolah merupakan berbagi keilmuan khususnya dalam bidang seni rupa kepada peserta didik. Seniman Masuk Sekolah salah satu program edukasi publik Jakarta Biennale 2017. Program Seniman Masuk Sekolah memanfaatkan art material berupa tanah yang diaplikasikan atau diterapkan ke dalam karya seni rupa melalui profesionalisme tutor. Seniman yang terlibat Anggun Priambodo, Ardi Gunawan, Abdi Karya, Marintan Sirait dan MG Pringgotono.
Tujuan dari seniman masuk sekolah membagi gagasan sebuah karya melalui material dan permainan/games. Misalnya Abdi Karya memanfaatkan media sarung di dalam performance art ke dalam permainan tradisional. Marintan mengajarkan bagaimana mengolah tubuh sebagai medium ekspresi. Ardi Gunawam mencari gagasan dalam karya dalam sebuah permainana yaitu melipat kertas dengan menuliskan kata kerja dan menjadi sumber karya. Anggun Priambodo mengaplikasikan objek atau figur ke dalam karya stop motion. Sedangkan MG. Pringotono memanfaatkan banner bekas menjadi sebuah desain produk berupa tas.